 |
| Istimewa FJ |
Faktajurnal.com Kebumen -- Bupati Kebumen, Arif Sugiyanto kembali merotasi dan melantik pejabat tinggi pratama eselon II. Bila biasanya pelantikan berlangsung di Pendopo Kabumen, kali ini pelantikan dilaksanakan di obyek wisata Pitris Ocean View, Desa Karangduwur, Kecamatan Ayah, Selasa (31/1/2023).
Ada empat pejabat eselon II yang dilantik, yakni Budhi Suwanto dilantik sebagai Kepala Dinas Tenaga Kerja. Sebelummya ia menjabat sebagai Kepala Dinas Kominfo.
Sukamto dilantik sebagai Kepala Dinas Kominfo, sebelumnya menjabat sebagai Staf Ahli Bupati. Kemudian Amin Rahmanurasjid sebagai Kepala Inspektorat, sebelumnya ia menjabat sebagai Kadisnaker.
Selanjutnya, Frans Haidar dilantik sebagai Asisten II Sekda, Bidang Perkonomian, sebelumnya ia menjabat sebagai Kepala Dinas Perdagangan dan KUKM.
Bupati menyatakan, pelantikan kali ini sengaja dilaksanakan di Pitris Ocean View bertepatan dengan acara Mubeng Kebumen, agar para pejabat yang dilantik bisa melihat langsung kondisi masyarakat Kebumen, dan punya program yang tepat untuk penyelesaiannya.
"Mereka dilantik di tengah-tengah masyarakat, jadi biar melihat langsung apa yang menjadi aspirasi masyarakat, apa yang dikeluhkan masyarakat. Memang biasanya kita adakan di Pendopo, tapi kali ini kita lantik berbarengan dengan acara Mubeng Kebumen," ucapnya.
Sebagai leader, Bupati menyebut, bahwa Kepala Dinas mempunyai tanggung jawab yang besar untuk merealisasikan program-program pemerintahan.
Misalnya Dinasker, Bupati menyatakan, punya tugas bagaimana bisa mengurangi angka penganguran di Kebumen, dengan membuka sebanyak mungkin tenaga kerja lokal.
"Termasuk bagaimana bisa melakukan kerjasama dengan investor, memperbanyak investasi, membuka pelatihan kerja. Alhamdulillah tahun ini di Kebumen akan dibangun pabrik sarung tangan dari Korea di Gombong dengan menyerap ribuan tenaga kerja, harus di follow up," terang Buapti.
Demikian juga pejabat lain, Inspektorat bagaimana bisa menciptakan pemerintahan yang bersih dengan melakukan pemeriksaan intensif dan berkala untuk semua pengguna anggaran, baik dinas sampai kepala desa, termasuk BUMD. Hal ini sesuai dengan misi Bupati yang pertama.
"Tahun ini sudah dimulai dilakukan pemeriksaan dari OPD sampai desa, puskesmas dan sekolah. Tujuannya apa? Agar program bisa terlaksana dengan baik, tidak ada penyelewengan. Inspektur ini harus bisa menciptakan pemerintahan yang clean and clear," jelasnya.
Begitu juga Kominfo, Bupati menyatakan perlu adanya inovasi, dalam mempublikasikan program-program pemerintah, tidak terjebak pada kegiatan yang bersifat formalitas.
"Saya harap nanti ada terobosan yang baru, buat komunikasi antara pemerintah dengan masyarakat menjadi lebih menarik," tandasnya.
Kepada para pejabat yang dilantik, Bupati menyampaikan selamat. Ia berharap target program kerja bisa tercapai dengan baik. Khususnya untuk program kerja yang sudah dicanangkan pada tahun ini.(Nur S)
